Surakarta, yang lebih dikenal dengan nama Solo, adalah salah satu kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan tradisi. Terletak di Jawa Tengah, Solo memiliki daya tarik yang luar biasa bagi para wisatawan. Selain dikenal sebagai pusat kebudayaan Jawa, Solo juga menawarkan berbagai destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam, sejarah, dan kuliner khas. Bagi Anda yang ingin menjelajahi keindahan kota ini, berikut adalah beberapa tempat wisata yang wajib dikunjungi di Surakarta.

1. Keraton Surakarta

Keraton Surakarta, atau Keraton Solo, adalah jantung budaya dan sejarah kota ini. Dibangun pada abad ke-18 oleh Sultan Pakubuwono II, keraton ini masih menjadi pusat kerajaan Mataram Islam. Bangunan megah dengan arsitektur Jawa yang kental ini menyimpan berbagai artefak bersejarah, termasuk koleksi senjata, gamelan, hingga perabotan istana yang sangat bernilai. Pengunjung dapat menikmati suasana yang tenang dan penuh makna, serta mengikuti berbagai acara budaya yang digelar secara rutin di dalam keraton.

2. Taman Balekambang

Taman Balekambang adalah taman rekreasi yang berada di pusat kota Solo, tepatnya di daerah Manahan. Taman ini memiliki danau buatan yang luas, dikelilingi oleh pepohonan hijau yang menciptakan suasana sejuk dan nyaman. Taman Balekambang juga dilengkapi dengan bangunan berbentuk klasik yang menjadi tempat untuk berbagai kegiatan seni dan budaya, seperti pertunjukan musik dan tari. Taman ini merupakan tempat yang ideal untuk bersantai, piknik, atau menikmati kegiatan seni lokal.

3. Pasar Klewer

Bagi penggemar belanja, Pasar Klewer adalah tempat yang wajib dikunjungi. Pasar ini merupakan pusat batik terbesar di Solo, yang menyediakan berbagai macam batik dengan kualitas terbaik. Di pasar ini, pengunjung dapat membeli batik tulis, batik cap, hingga batik dengan berbagai motif khas Solo. Selain batik, Pasar Klewer juga menjual berbagai produk khas Solo lainnya, seperti tenun, aksesoris, dan pakaian tradisional. Pasar yang ramai ini memberikan pengalaman belanja yang autentik dan menyenangkan.

4. Candi Sukuh

Terletak di kawasan Tawangmangu, sekitar 30 kilometer dari pusat kota Solo, Candi Sukuh adalah candi yang memiliki keunikan tersendiri. Berbeda dengan candi-candi lain di Indonesia, Candi Sukuh memiliki bentuk yang menyerupai piramida, mirip dengan candi-candi di Meksiko. Candi ini terkenal dengan relief-relief erotisnya yang menggambarkan simbol-simbol kehidupan dan kesuburan. Selain sebagai tempat wisata sejarah, Candi Sukuh juga menawarkan pemandangan alam yang luar biasa, dengan latar belakang Gunung Lawu yang megah.

5. Museum Batik Danar Hadi

Solo dikenal sebagai pusat penghasil batik terbaik di Indonesia. Salah satu tempat terbaik untuk mempelajari batik adalah Museum Batik Danar Hadi. Museum ini menampilkan koleksi batik yang sangat beragam, dari batik tradisional hingga batik kontemporer. Pengunjung dapat melihat proses pembuatan batik, mulai dari teknik menggambar motif hingga teknik pewarnaan. Museum ini juga menyediakan batik berkualitas tinggi yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh.

6. Taman Sriwedari

Taman Sriwedari adalah salah satu taman paling terkenal di Surakarta. Taman ini dikenal sebagai tempat pertunjukan seni tradisional, terutama wayang orang, yang menjadi bagian penting dari kebudayaan Jawa. Taman Sriwedari memiliki suasana yang asri dan nyaman, cocok untuk bersantai sambil menikmati pertunjukan seni. Selain itu, taman ini juga sering dijadikan lokasi untuk berbagai acara budaya dan hiburan lainnya.

7. Air Terjun Grojogan Sewu

Sekitar 30 km dari kota Solo, di daerah Tawangmangu, terdapat Air Terjun Grojogan Sewu yang mempesona. Air terjun setinggi 81 meter ini dikelilingi oleh hutan pinus yang hijau dan udara yang sejuk, menjadikannya tempat yang ideal untuk menikmati alam. Pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun, berjalan-jalan di sekitar kawasan, atau mendaki menuju puncak air terjun untuk mendapatkan pemandangan yang lebih spektakuler.

8. Sungai Bengawan Solo

Sungai Bengawan Solo adalah sungai terpanjang di Jawa Tengah dan menjadi bagian penting dari sejarah dan kebudayaan Solo. Pengunjung dapat menikmati wisata di sekitar sungai dengan naik perahu, sambil melihat pemandangan kota yang asri dan tradisional. Selain itu, ada beberapa tempat yang menawarkan pemandangan indah sungai, seperti di sekitar daerah Kampung Batik Laweyan dan Jembatan Gladak, yang menambah kesan romantis dan tenang bagi pengunjung.

9. Kampung Batik Laweyan

Kampung Batik Laweyan adalah salah satu kampung batik tertua di Solo yang masih mempertahankan tradisi pembuatan batik secara turun-temurun. Di sini, pengunjung dapat menyaksikan langsung proses pembuatan batik dari awal hingga selesai. Selain itu, kawasan ini juga menyediakan berbagai produk batik yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh khas Solo. Berjalan-jalan di Kampung Batik Laweyan juga memberikan pengalaman untuk merasakan suasana tradisional Solo yang masih terjaga dengan baik.